Permainan Tradisional Indonesia yang Hampir Punah
Hai ... hai ...! Kali ini aku mau bahas tentang permainan tradisional asli Indonesia yang hampir punah. Mungkin,buat anak era 4.0 ... permainan kayak gini adalah sesuatu yang asing. Bahkan, mungkin belum pernah merasakan sensasi permainan ini secara langsung. Secara, hampir semua permainan sudah ada di gawai dan dimainkan hanya dengan mengusap jari. Tidak akan merasakan bagaimana sensasi memukul sungguhan atau jatuh sungguhan. Hihihi ... pokoknya, permainan tradisional itu seru banget. Nyesel, deh kalo kamu nggak pernah ikut permainan ini.
1. Perang Bantal
Permainan Perang Bantal dulu pernah populer dan sering
dimainkan masyarakat Indonesia . Aturan
mainnya, dua pemain duduk di atas sebuah batang pohon yang diletakkan di atas
air. Permainan ini biasanya dilakukan di atas sungai atau kolam. Pemain
tersebut duduk berhadapan dengan senjata dua buah bantal yang digunakan untuk
saling memukul.
Permainan ini tidak dibatasi waktu. Pemenangnya
ditentukan dari siapa yang bisa menjatuhkan ke dalam air terlebih dahulu.
2. Patok Lele
https://mainantradisionalindonesia.wordpress.com/ |
Patok lele adalah permainan dengan menggunakan dua
bilah kayu, satu berukuran 10 cm dan yang lain berukuran 40 cm. biasanya
permainan dilakukan dua peserta atau dua grup, dengan membuat lubang untuk
meletakkan satu bilah yang pendek. Bilah yang panjang digunakan untuk memukul
bilah yang di atas lubang agar melenting jauh. Yang lebih jauh yang menang.
Patok lele merupakan permainan masyarakat yang bisa dilakukan oleh semua umur,
dari anak-anak, remaja, hingga dewasa, baik laki-laki maupun perempuan.
3. Ingkling
https://www.dictio.id |
Ingkling adalah permainan lompat-lompat katak yang
dilakukan dengan satu kaki dan berhenti dengan dua kaki pada kotak-kotak
tertentu. Permainan ingkling umumnya dimainkan oleh anak perempuan. Permainan ini
paling sedikit dimainkan oleh dua orang. Alat yang digunakan adalah kapur dan gacuh (pecahan genting berbentuk bulat
atau persegi, kadang juga batu) untuk menentukan posisi main.
Saat mulai bermain ingkling, harus menentukan siapa
pemain pertama. Setelah itu semua gacuh disimpan
di kotak pertama. Pemain pertama menuju kotak berikutnya dengan sebelah kaki.
Lalu pada bagian setengah lingkaran, kedua kaki boleh menginjak tanah. Kemudian
pemain menginjak kotak-kotak berikutnya dengan sebelah kaki. Setelah berhasil
melewati satu putaran, diteruskan ke kotak berikutnya sampai habis. Setiap ada gacuh, tidak boleh diinjak dan harus
dilangkahi.
4. Sabung
Ayam
https://radarlampung.co.id |
Sabung ayam pada awalnya adalah permainan yang populer
di masyarakat. Namun karena aroma perjudian yang kental dalam permainan ini,
sabung ayam kemudian dilarang. Selain itu permainan ini juga dianggap tidak
manusiawi, karena melakukan penyiksaan binatang sampai luka parah atau mati.
Cara main sabung ayam adalah menyiapkan dua ayam dalam
satu arena, biasanya ayam jantan atau ayam jago. Permainan ini tidak terbatas
waktu. Aturannya hanya salah satu ayam kabur atau mati. Ayam jago yang
bertahan, itulah pemenangnya.
5. Permainan Bahempas
@tawakborneo |
Permainan ini asli dari Kalimantan Timur, tepatnya di
Kutai Kartanegara. Permainan ini dilakukan oleh dua orang pemuda yang sama
besar dan kuat fisiknya. Alat yang digunakan adalah tongkat dan tameng anyaman
yang terbuat dari rotan untuk masing-masing pemainnya.
Permainan dimulai dengan dua pemain berhadapan lengkap
dengan atributnya. Permainan ini biasanya dilakukan dalam 2-3 menit. Setelah permainan
dimulai, pemain akan saling memukul lawan dengan mengayunkan dan menangkis
pukulan dengan alat mereka. Pemenangnya adalah siapa yang menjatuhkan lawan
dengan cepat.
6. Bola Bekel
https://www.ibudanbalita.com |
Permainan ini populer di kalangan anak-anak perempuan.
Cara bermain bola bekel adalah dengan menggenggam seluruh biji bekel dan
menebarkan seluruh biji itu ke lantai sambil melempar bola ke atas dan
menangkapnya. Biji diambil satu persatu sampai habis. Ulangi lagi sampai pada
peraturan berikutnya hingga permainan berakhir.
Bila pemain tidak bisa melakukan aturan permainan
yaitu secara bersamaan dengan saat melempar dan menangkap bola, berarti ia
kalah dan permainan diganti oleh lawan main. Lama permainan tidak terbatas dan
sesuai kesepakatan.
7. Egrang
https://indonesia.go.id |
Permainan egrang sudah sulit ditemukan, baik di desa
maupun di kota. Selain karena permainan ini cukup sulit, juga diperlukan
alat-alat yang tidak mudah lagi ditemukan. Egrang adalah permainan dengan
berjalan menggunakan alat dari bambu, kayu, atau batok kelapa. Tentu saja untuk
memainkan alat ini diperlukan keterampilan dan keseimbangan tubuh yang baik.
Selain butuh keterampilan, permainan ini juga membutuhkan
keberanian. Permainan egrang umumnya muncul secara sporadis di Indonesia untuk
perlombaan hari kemerdekaan. Selain itu, jarang sekali orang melakukan
permainan ini.
__________________________
Ditulis oleh : Avalynn Seanjaya
Sumber : Kisah 1001 Game/Permainan Paling Seru di Dunia
0 komentar:
Post a Comment