Source: pixabay.com |
Salah tempatku menabur rindu.
Salah tempat kugoreskan tintaku.
Dulu kita tak saling tahu.
Alangkah indahnya tetap begitu.
Bukan karena aku membencimu.
Aku baru sadar, tak pantas jadi bagian hidupmu.
Walau hanya satu nafas dalam hidupmu.
Mungkin aku akan rindu...
Pada canda tawa kita hari itu...
Namun waktu tak selamanya akan begitu...
Ada saat kisah kita tak lagi semu...
Hari ini, esok atau nanti...
tiada itu pasti.
Jadi jangan tangisi ...!
Sekalipun aku tak kan pernah kembali.
Sekalipun nyawaku tak kan pernah di sini lagi.
Sekalipun nadiku berkata ... saatnya kau kembali pada
Illahi.
Maka ingatlah aku ...
Sekalipun jadi bagian terpahit dalam dirimu
~Rin Muna~
East Borneo, 24 November 2018
Di antara malam-malam yang panjang.
Di antara mimpi-mimpi yang jadi bayang.
0 komentar:
Post a Comment