Poskamling Cinta
Halbtonfoto |
Aw ...!
Aku mengaduh saat jemari tanganmu mendarat di pundakku
Mengusir nyamuk yang asyik mengisi perut
Malam, kelam, sepi
Dan aku masih duduk di poskamling
Poskamling jadi saksi bisu cerita kita
Poskamling jadi saksi bisu cinta kita
Saat kau jaga hatiku dalam dekapmu
Saat kau jaga hatiku dari badai yang menerpa
Kau tahu?
Setiap malam aku rela biarkan dingin angin menusuk kulitku
Demi bisa menyaksikan indahnya bintang bersamamu
Di poskamling cinta kita
Kau tahu?
Setiap malam aku rela datang ke poskamling
Dengan teko panas berisi kopi
Untuk mengenang cerita kita yang kini tiada
Kau jaga banyak orang agar tetap aman dan nyaman menikmati mimpi
Namun kau lupa menjaga hatimu sendiri
Hingga kau biarkan hatimu terenggut begitu saja
Bahkan kau tak pernah peduli
Darah yang kukorbankan demi menjaga hatimu itu
Kau pergi bersamanya
Menyisakan luka tiada tara
Hanya poskamling saksi sejarah cerita kita
Walau luka, namun tak kan pernah ku lupa
~Rin
Muna~
Kalimantan
Timur, 22 September 2018
0 komentar:
Post a Comment