Hari Senin kemarin, tanggal 01 April 2019 aku mengadakan game kecil-kecilan untuk anak-anak.
Setelah hari Sabtu sebelumnha aku membuat game tebak-tebakan berhadiah. Sekarang aku membuat game tebak kata berhadiah.
Awalnya, game ini akan aku laksanakan usai sholat dzuhur, pukul 13.00 WITA. Tapi karena anak-anaknya belum pada datang semua. Akhirnya aku undur jadi jam empat sore.
Kebetulan kakak-kakaknya juga baru datang abis ashar. Padahal sudah janjian jam satu siang. Mungkkn mereka juga punya kesibukan di rumah.
Game diikuti oleh 8 orang yang dibagi secara acak menggunakan undian menjadi 4 kelompok.
Kelompok 1 : Amel dan Ridho
Kelompok 2 : Danis dan Rika
Kelompok 3 : Diya dan Febri
Kelompok 4 : Toro dan Dafa
Game berlangsung sangat seru. Anak-anak berhasil menjawab dan ada yanh tidak menjawab sama sekali.
Semuanya juga spontan saja. Yang penting anak-anak senang.
Dan yang mendapat juara 1 yakni kelompok 4. Juara 2 diraih oleh kelompok 2.
Aku senang sekali adik-adik bisa hadir di taman baca dan mengikuti game ini. Tidak terlalu banyak yang ikuy karena sebenarnya jam empat sore adalah jadwal mereka sekolah ngaji. Seharusnya aku membuat game di hari-hari libur sekolah. Jadi, anak-anak bisa hadir semua untuk.berpartisipasi.
Tapi, ya itulah ... kegiatan taman baca sudah hampir padat. Aku juga sampai kewalahan. Padahal ini murni kegiatan sosial. Aku tidak mengambil keuntungan sama sekali. Justru memberikan mereka hadiah-hadiah ketika ada uang lebih.
Alhamdulillah ... paginya aku bertemu dengan Pak Kades dan mengungkapkan kegiatan game yang ingin aku adakan. Beliau memberikan sedikit uang untuk membeli buku sebagai hadiah untuk adik-adik.
Sebenarnya ... aku punya video keseruan bermain game ini. Hanya saja belum bisa aku upload karena komputer Taman Baca tiba-tiba rusak. Jadi, aku nggak bisa ngedit videonya. Kemarin aku sudah upload video tanpa editan dengan terpaksa. Yah .. sebenarnya itu lebih alami sih... tapi rasanya kok kurang lengkap.
Nanti akan aku upload kalau komputer sudah selesai diopname.
Beginilah suasana di Taman Baca aku. Kegiatan kecil-kecilan dan sederhana untuk anak-anak.
Hampir setiap hari memang full kegiatan. Kadang sampai gak ingat makan karena banyaknya aktivitas di taman baca.
Usai melakukan kegiatan game dengan anak-anak. Aku langsung berkumpul dengan ibu-ibu kreatif "Mamuja" di Taman Baca juga. Sampai menjelang magrib mereka masih di sini karena kebetulan hujan.
Aku hanya punya waktu jeda dari magrib sampai isya. Aku gunakan untuk menyelesaikan jahitan baju salah satu anggota Mamuja yang hadir hari itu. Kebetulan sekalian minta potongkan baju dan celana.
Usah sholat Isya, aku mengumpulkan anak-anak muda untuk membentuk divisi kreatif anak muda Samboja. Khususnya pemuda yang ada di lingkungan RT.03 dan RT.04.
Tulisan tentang perkumpulan anak muda, akan aku tulis di tulisanku selanjutnya.
Terima kasih banyak sudah mau berperan aktif dalam kegiatan taman baca. Semoga bisa membuat kegiatan-kegiatan yang lebih seru lagi. Anak-anaknya juga aktif berkegiatan di taman baca.
Terima kasih untuk masyarakat sekitar yang sudah banyak memberikan support secara moril. Semoga aku tetap bertahan menjadi orang yang peduli dengan masyarakat.
Sebab menjadi bermanfaat untuk masyarakat itu tidaklah mudah. Banyak hal yang harus kita korbankan. Jadi, mohon maaf kalau selama ini aku masih banyak kekurangan.
Setelah hari Sabtu sebelumnha aku membuat game tebak-tebakan berhadiah. Sekarang aku membuat game tebak kata berhadiah.
Awalnya, game ini akan aku laksanakan usai sholat dzuhur, pukul 13.00 WITA. Tapi karena anak-anaknya belum pada datang semua. Akhirnya aku undur jadi jam empat sore.
Kebetulan kakak-kakaknya juga baru datang abis ashar. Padahal sudah janjian jam satu siang. Mungkkn mereka juga punya kesibukan di rumah.
Game diikuti oleh 8 orang yang dibagi secara acak menggunakan undian menjadi 4 kelompok.
Kelompok 1 : Amel dan Ridho
Kelompok 2 : Danis dan Rika
Kelompok 3 : Diya dan Febri
Kelompok 4 : Toro dan Dafa
Game berlangsung sangat seru. Anak-anak berhasil menjawab dan ada yanh tidak menjawab sama sekali.
Semuanya juga spontan saja. Yang penting anak-anak senang.
Dan yang mendapat juara 1 yakni kelompok 4. Juara 2 diraih oleh kelompok 2.
Aku senang sekali adik-adik bisa hadir di taman baca dan mengikuti game ini. Tidak terlalu banyak yang ikuy karena sebenarnya jam empat sore adalah jadwal mereka sekolah ngaji. Seharusnya aku membuat game di hari-hari libur sekolah. Jadi, anak-anak bisa hadir semua untuk.berpartisipasi.
Tapi, ya itulah ... kegiatan taman baca sudah hampir padat. Aku juga sampai kewalahan. Padahal ini murni kegiatan sosial. Aku tidak mengambil keuntungan sama sekali. Justru memberikan mereka hadiah-hadiah ketika ada uang lebih.
Alhamdulillah ... paginya aku bertemu dengan Pak Kades dan mengungkapkan kegiatan game yang ingin aku adakan. Beliau memberikan sedikit uang untuk membeli buku sebagai hadiah untuk adik-adik.
Sebenarnya ... aku punya video keseruan bermain game ini. Hanya saja belum bisa aku upload karena komputer Taman Baca tiba-tiba rusak. Jadi, aku nggak bisa ngedit videonya. Kemarin aku sudah upload video tanpa editan dengan terpaksa. Yah .. sebenarnya itu lebih alami sih... tapi rasanya kok kurang lengkap.
Nanti akan aku upload kalau komputer sudah selesai diopname.
Beginilah suasana di Taman Baca aku. Kegiatan kecil-kecilan dan sederhana untuk anak-anak.
Hampir setiap hari memang full kegiatan. Kadang sampai gak ingat makan karena banyaknya aktivitas di taman baca.
Usai melakukan kegiatan game dengan anak-anak. Aku langsung berkumpul dengan ibu-ibu kreatif "Mamuja" di Taman Baca juga. Sampai menjelang magrib mereka masih di sini karena kebetulan hujan.
Aku hanya punya waktu jeda dari magrib sampai isya. Aku gunakan untuk menyelesaikan jahitan baju salah satu anggota Mamuja yang hadir hari itu. Kebetulan sekalian minta potongkan baju dan celana.
Usah sholat Isya, aku mengumpulkan anak-anak muda untuk membentuk divisi kreatif anak muda Samboja. Khususnya pemuda yang ada di lingkungan RT.03 dan RT.04.
Tulisan tentang perkumpulan anak muda, akan aku tulis di tulisanku selanjutnya.
Terima kasih banyak sudah mau berperan aktif dalam kegiatan taman baca. Semoga bisa membuat kegiatan-kegiatan yang lebih seru lagi. Anak-anaknya juga aktif berkegiatan di taman baca.
Terima kasih untuk masyarakat sekitar yang sudah banyak memberikan support secara moril. Semoga aku tetap bertahan menjadi orang yang peduli dengan masyarakat.
Sebab menjadi bermanfaat untuk masyarakat itu tidaklah mudah. Banyak hal yang harus kita korbankan. Jadi, mohon maaf kalau selama ini aku masih banyak kekurangan.